MOTM Pertandingan Crystal Palace vs Fiorentina. Crystal Palace dan Fiorentina belum bertemu langsung dalam pertandingan resmi di UEFA Conference League musim 2025/26. Kedua tim berada di fase liga yang sama, tapi jadwal tidak mempertemukan mereka head-to-head. Pada matchday terakhir 18 Desember 2025, Crystal Palace bermain imbang 2-2 melawan KuPS di Selhurst Park, sementara Fiorentina kalah 0-1 dari Lausanne-Sport. Hasil ini membuat keduanya lolos ke babak knockout play-off tanpa saling berhadapan. Palace finis lebih tinggi berkat gol difference positif, dan potensi pertemuan baru bisa terjadi di babak selanjutnya tergantung undian Februari 2026. Artikel ini membahas performa pemain kunci kedua tim di fase liga, seolah mengantisipasi duel hipotetis yang banyak dinanti penggemar. BERITA OLAHRAGA
Pemain Kunci Crystal Palace: MOTM Pertandingan Crystal Palace vs Fiorentina
Crystal Palace tampil impresif di debut Eropa mereka, dengan rotasi skuad yang memberi kesempatan bagi talenta muda. Justin Devenny sering menjadi sorotan dengan gol penyama kedudukan di laga terakhir melawan KuPS, menunjukkan visi dan ketenangan di lini tengah. Christantus Uche juga mencuat sebagai penyerang muda dengan gol krusial, ditambah kerja keras tanpa bola. Yeremy Pino memberikan kreativitas di sayap, sering merepotkan bek lawan melalui dribbling cepat. Jean-Philippe Mateta tetap andalan sebagai ujung tombak dengan insting gol tajam. Di belakang, Marc Guehi memimpin pertahanan dengan duel udara dominan, sementara Adam Wharton mengatur tempo dari tengah. Pemain seperti ini membuat Palace sulit diprediksi, terutama di kandang.
Pemain Kunci Fiorentina: MOTM Pertandingan Crystal Palace vs Fiorentina
Fiorentina, sebagai runner-up edisi sebelumnya, mengandalkan pengalaman untuk bertahan di fase liga. Moise Kean sering menjadi ancaman utama di depan, dengan gol-gol penting meski inkonsisten di tandang. Albert Gudmundsson memberikan assist dan tembakan jarak jauh yang berbahaya, sementara Robin Gosens aktif di sayap kiri dengan overlapping. Di tengah, Nicolo Fagioli dan Rolando Mandragora mengontrol permainan dengan passing akurat. Luca Ranieri solid di belakang, sering memenangi duel udara. David de Gea di gawang memberikan penyelamatan krusial, meski kebobolan di laga terakhir. Skuad asuhan Raffaele Palladino ini punya kedalaman, tapi perlu lebih klinis untuk maju jauh.
Antisipasi Duel Hipotetis
Jika Palace dan Fiorentina bertemu di play-off atau round 16, duel pemain kunci akan menjadi penentu. Pino dari Palace bisa merepotkan pertahanan Fiorentina dengan kecepatan, sementara Kean berpotensi mengeksploitasi ruang di belakang Guehi. Devenny dan Wharton di tengah Palace mungkin mendominasi duel melawan Fagioli, tapi Gudmundsson bisa menjadi pembeda dengan momen individu. Gol difference Palace yang lebih baik menunjukkan efisiensi serangan, sementara pengalaman Fiorentina di Eropa memberi keunggulan mental. Man of the Match potensial bisa jatuh pada pemain yang paling berpengaruh di transisi cepat, seperti Uche atau Kean.
Kesimpulan
Meski belum ada MOTM langsung dari pertandingan Crystal Palace vs Fiorentina karena mereka tidak bertemu di fase liga, pemain kunci seperti Justin Devenny, Yeremy Pino dari Palace, serta Moise Kean dan Albert Gudmundsson dari Fiorentina tetap menjadi highlight musim ini. Kedua tim lolos ke play-off dengan performa solid, membuka peluang duel menarik di babak knockout. Undian mendatang bisa mewujudkan pertemuan yang dinanti, di mana talenta muda Palace berhadapan dengan pengalaman Viola. UEFA Conference League semakin seru, dan kedua tim ini siap bersaing lebih jauh di 2026.