Rasmus Hojlund Ingin Keluar dari Man United

Rasmus Hojlund Ingin Keluar dari Man United. Bursa transfer musim panas 2025 kembali menyita perhatian dengan kabar mengejutkan dari Manchester United: Rasmus Hojlund, striker muda mereka, dikabarkan ingin hengkang dari Old Trafford. Pemain asal Denmark ini merasa posisinya terancam setelah kedatangan Benjamin Sesko dan kurangnya menit bermain di bawah asuhan Ruben Amorim. Sementara Arsenal menghadapi masalah dengan cedera Kai Havertz dan adaptasi Viktor Gyokeres yang masih belum nyetel, situasi Hojlund di United menjadi sorotan. Dengan deadline transfer tinggal menghitung hari hingga 1 September 2025, ke mana Hojlund akan berlabuh? Berikut ulasan lengkapnya. BERITA LAINNYA

Siapa Itu Rasmus Hojlund
Rasmus Hojlund adalah striker berusia 22 tahun asal Denmark yang bergabung dengan Manchester United dari Atalanta pada Agustus 2023 seharga £72 juta. Lahir di Kopenhagen, ia memulai karier di akademi FC Copenhagen, lalu bermain untuk Sturm Graz di Austria sebelum bersinar di Serie A bersama Atalanta, mencetak sembilan gol dalam 32 laga. Di United, Hojlund menunjukkan potensi besar dengan 26 gol dalam 95 penampilan, termasuk 10 gol di Premier League musim pertamanya. Ia juga mencatatkan rekor sebagai pemain termuda United yang mencetak dua gol dalam laga tandang Liga Champions melawan Copenhagen. Namun, musim lalu ia hanya mencetak empat gol di liga, terhambat oleh minimnya pelayanan bola dan tekanan besar di klub. Hojlund dikenal karena kecepatan, kekuatan fisik, dan kemampuan bermain sebagai target man, tapi perjuangannya untuk konsisten membuatnya kini berada di persimpangan karier.

Kenapa Rasmus Hojlund Ingin Segera Keluar dari Man United
Hojlund awalnya bersikeras ingin bertahan di United, bahkan setelah kedatangan Sesko dari RB Leipzig seharga £73,7 juta. Namun, keputusan Amorim untuk tidak memasukkannya ke dalam skuad melawan Arsenal pada laga pembuka Premier League 2025/2026 menjadi titik balik. Hojlund hanya jadi cadangan tak terpakai di laga pramusim melawan Fiorentina, sementara Amorim lebih memilih Mason Mount sebagai false nine dan Joshua Zirkzee sebagai opsi dari bangku cadangan. Kedatangan Sesko, ditambah rekrutan lain seperti Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo, membuat Hojlund jatuh ke urutan bawah dalam hierarki penyerang United. Dengan United absen dari kompetisi Eropa musim ini, menit bermain menjadi sangat terbatas, dan Hojlund khawatir kariernya akan stagnan di usia kritis. Ia juga merasa sistem tiga bek Amorim kurang cocok dengan gaya bermainnya, yang lebih mengandalkan umpan silang dan ruang terbuka. United sendiri terbuka untuk melepasnya, baik secara permanen dengan harga sekitar £40 juta atau melalui pinjaman dengan opsi beli, untuk menyeimbangkan keuangan klub setelah belanja besar musim panas ini.

Untuk Siapakah Rasmus Hojlund Akan Bermain Nanti
AC Milan menjadi kandidat terdepan untuk mengamankan jasa Hojlund. Rossoneri, di bawah arahan Massimiliano Allegri, sedang mencari penyerang untuk menggantikan Luka Jovic dan Tammy Abraham, yang masa pinjamannya berakhir. Milan menawarkan skema pinjaman dengan biaya €6 juta dan opsi beli sekitar €35-45 juta, yang dianggap realistis oleh United. Hojlund, yang punya pengalaman di Serie A bersama Atalanta, diyakini bisa kembali bersinar di Italia. Selain Milan, RB Leipzig juga menunjukkan minat, melihatnya sebagai pengganti Sesko, meski negosiasi terhenti karena Hojlund lebih memilih Milan. Fulham sempat menjajaki kemungkinan merekrutnya sebagai pengganti Rodrigo Muniz, tapi pembicaraan tidak berlanjut. Klub-klub Arab Saudi juga disebut tertarik, namun Hojlund lebih memilih bertahan di Eropa untuk menjaga peluangnya di timnas Denmark. Pertemuan dengan Allegri baru-baru ini dikabarkan membuat Hojlund semakin yakin dengan proyek Milan, yang menjanjikan menit bermain reguler dan peran sentral di lini depan.

Kesimpulan: Rasmus Hojlund Ingin Keluar dari Man United
Keinginan Rasmus Hojlund untuk meninggalkan Manchester United menandakan akhir dari babak sulit dalam kariernya di Old Trafford. Meski penuh potensi, persaingan ketat dan kurangnya kepercayaan dari Ruben Amorim membuatnya harus mencari tantangan baru. AC Milan tampaknya jadi destinasi paling logis, menawarkan kesempatan untuk kembali ke Serie A, di mana ia pernah sukses. Sementara Arsenal bergulat dengan cedera Havertz dan adaptasi Gyokeres, United juga menghadapi tantangan dengan lini serang yang belum sepenuhnya padu. Kepindahan Hojlund bisa menjadi win-win: United menyeimbangkan keuangan, dan Hojlund mendapatkan kesempatan untuk membuktikan diri. Dengan bursa transfer yang tinggal menghitung hari, fans United dan Milan menanti kepastian apakah sang striker akan memulai babak baru di San Siro atau menghadapi kejutan lain sebelum deadline.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *