MU Tetap Mewaspadai Man City Meskipun Sedang Under Perform

MU Tetap Mewaspadai Man City Meskipun Sedang Under Perform. Derby Manchester yang akan mempertemukan Manchester United dan Manchester City di Stadion Etihad pada Minggu, 14 September 2025, menjadi salah satu laga paling dinanti di awal musim Premier League 2025/2026. Meski City tengah dalam performa buruk, hanya meraih tiga poin dari empat laga dan terpuruk di peringkat ke-13, pelatih United, Ruben Amorim, menegaskan timnya tidak akan meremehkan sang rival. United, yang kini berada di peringkat kesembilan dengan empat poin, melihat laga ini sebagai kesempatan untuk memperpanjang rekor positif mereka atas City. Namun, Amorim menekankan pentingnya kewaspadaan, mengingat potensi City untuk bangkit kapan saja. Artikel ini akan mengupas alasan di balik performa buruk City, mengapa United tetap harus waspada, dan prediksi pemenang laga ini. BERITA BASKET

Apa Alasan Dibalik Under Perform Manchester City
Manchester City, yang biasanya mendominasi Premier League, mengalami start terburuk mereka dalam beberapa tahun terakhir. Cedera pemain kunci menjadi faktor utama. Erling Haaland, mesin gol utama City, absen sejak Agustus 2025 karena cedera hamstring, sementara Rodri dan John Stones juga masih menepi. Kehilangan tiga pilar ini melemahkan lini tengah dan pertahanan City, terlihat dari kekalahan 2-1 dari Tottenham dan hasil imbang 1-1 melawan Everton. Selain itu, kepergian Ilkay Gundogan ke Al-Nassr pada musim panas 2025 membuat lini tengah City kehilangan kreativitas dan pengalaman. Statistik Opta menunjukkan bahwa penguasaan bola City turun menjadi 58% per laga, jauh di bawah rata-rata musim lalu sebesar 65%. Pep Guardiola juga menghadapi tantangan taktikal, dengan eksperimen formasi 4-2-3-1 yang belum sepenuhnya efektif, terutama karena kurangnya penyelesaian akhir tanpa Haaland. Transisi di lini serang, dengan Omar Marmoush yang baru bergabung dari Frankfurt, juga belum mulus, dengan sang striker hanya mencetak satu gol sejauh ini.

Kenapa Manchester United Tetap Harus Mewaspadai City: MU Tetap Mewaspadai Man City Meskipun Sedang Under Perform
Meski sedang terpuruk, Manchester United tidak boleh lengah menghadapi City. Ruben Amorim dalam konferensi pers pada 12 September 2025 menegaskan, “City tetap City. Mereka punya Pep dan pemain kelas dunia yang bisa mengubah permainan dalam sekejap.” City masih memiliki pemain seperti Kevin De Bruyne, yang mampu menciptakan peluang dari situasi sulit, dan Phil Foden, yang mulai menemukan performa terbaiknya dengan dua assist dalam tiga laga terakhir. Rekor City di Etihad juga patut diwaspadai, dengan lima kemenangan dari enam pertemuan terakhir melawan United di liga. Selain itu, City dikenal mampu bangkit di momen krusial, seperti saat mereka membalikkan keadaan melawan Tottenham pada Agustus 2025. Kedalaman skuad City, meski terkendala cedera, tetap lebih baik dibandingkan United, dengan pemain seperti Josko Gvardiol dan Rico Lewis yang bisa memberikan kejutan. United juga harus mewaspadai potensi taktik Guardiola, yang sering kali mengejutkan lawan dengan perubahan formasi dadakan, seperti saat menggunakan false nine di laga-laga besar.

Siapakah Yang Memiliki Potensi Menang dari Pertandingan Ini
Prediksi pemenang laga ini cukup sulit karena kedua tim sedang tidak dalam performa puncak. Manchester United memiliki sedikit keunggulan psikologis setelah kemenangan 2-1 atas City pada Desember 2024, dengan gol dari Bruno Fernandes dan Amad Diallo. Performa Noussair Mazraoui di bek kanan dan kepercayaan diri Altay Bayindir di bawah mistar juga menjadi modal kuat. United unggul dalam agresivitas, dengan rata-rata 12 tekel sukses per laga, dibandingkan City yang hanya 9,5. Namun, City tetap diunggulkan karena bermain di kandang dan memiliki Pep Guardiola, yang jarang kalah dalam derby. Jika De Bruyne dan Foden mampu mendominasi lini tengah, City bisa menang tipis, kemungkinan 2-1. Namun, jika United memanfaatkan absennya Haaland dan menekan lini tengah City yang rapuh, mereka berpeluang mencuri kemenangan atau setidaknya hasil imbang. Analis memprediksi laga ini berakhir dengan skor ketat, seperti 1-1 atau 2-1 untuk City, tergantung pada efektivitas serangan United.

Kesimpulan: MU Tetap Mewaspadai Man City Meskipun Sedang Under Perform
Meski Manchester City sedang under perform, Manchester United tetap harus waspada menghadapi laga derby pada 14 September 2025 di Etihad. Cedera dan kehilangan pemain kunci membuat City melemah, tetapi kualitas individu seperti De Bruyne dan pengalaman Guardiola menjadikan mereka ancaman serius. United, dengan momentum kemenangan sebelumnya dan performa solid Mazraoui, punya peluang untuk mengejutkan, tetapi mereka harus tampil disiplin untuk mengatasi tekanan di kandang lawan. Laga ini akan menjadi ujian besar bagi visi taktis Amorim dan kemampuan United untuk memanfaatkan kelemahan City. Bagi penggemar, Derby Manchester ini menjanjikan tensi tinggi dan drama yang tak terlupakan, dengan hasil yang bisa mengubah dinamika persaingan di papan atas.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *