Prediksi Pertandingan Bali United vs Persib. Pertarungan sengit bakal tersaji di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, saat Bali United menjamu Persib Bandung pada Sabtu, 1 November 2025 malam, pukul 19.00 WIB. Laga pekan ke-11 BRI Super League 2025/26 ini bukan sekadar big match biasa, tapi reuni emosional antara pelatih Bali United, Johnny Jansen, dan mantan asistennya yang kini menukangi Persib, Eliano Reijnders. Dengan Persib sebagai juara bertahan yang sedang on fire setelah dua kemenangan beruntun, sementara Bali United haus poin kandang untuk naik peringkat, tekanan terasa di kedua kubu. Siapa yang akan unggul di kandang Laskar Dipta yang selalu sulit ditaklukkan? Mari kita bedah prediksi lengkapnya, mulai dari performa hingga taktik. INFO CASINO
Bentuk Terkini Kedua Tim: Prediksi Pertandingan Bali United vs Persib
Persib Bandung datang dengan modal kuat. Mereka baru saja menggulung Persis Solo 2-0 di kandang sendiri pada 27 Oktober 2025, melanjutkan tren positif setelah menang atas lawan sebelumnya. Dari 10 laga, Maung Bandung mengumpulkan 20 poin, menempati posisi tiga besar dengan catatan impresif: hanya kebobolan delapan gol dan mencetak 18. Kekalahan terakhir mereka sudah lama, tepatnya di awal musim, membuat skuad Bojan Hodak ini seperti mesin yang sulit dihentikan. Saddil Ramdani, winger lincah mereka, menyebut timnya fokus jaga kebugaran untuk pertahankan momentum ini.
Sementara itu, Bali United menunjukkan tanda-tanda bangkit. Kemenangan 1-0 atas lawan sebelum Persita membuat mereka naik ke peringkat delapan dengan 14 poin dari 10 pertandingan. Namun, hasil imbang 0-0 kontra Persita di pekan lalu jadi pengingat betapa rapuhnya lini depan mereka, yang hanya mencetak 12 gol musim ini. Johnny Jansen langsung alihkan fokus pasca-laga itu, latih tim ekstra untuk hadapi tekanan dari tim tamu. Di kandang, Laskar Dipta punya rekor solid: tak terkalahkan dalam lima laga terakhir, termasuk clean sheet tiga kali. Ini jadi senjata utama mereka untuk balas dendam atas kekalahan di putaran pertama musim lalu.
Head-to-head kedua tim juga menarik. Persib tak terkalahkan dalam enam duel terakhir, dengan lima imbang dan satu menang. Tapi, faktor kandang Bali sering bikin persentase kemenangan Persib turun drastis—hanya 30% di Dipta sejak 2020. Jadi, meski Persib favorit, Bali punya peluang besar untuk curi poin.
Pemain Kunci dan Kondisi Cedera: Prediksi Pertandingan Bali United vs Persib
Lini tengah bakal jadi medan perang utama. Untuk Persib, absennya Luciano Guaycochea karena akumulasi kartu kuning jadi pukulan telak. Gelandang asal Argentina itu motor serangan dengan 4 gol dan 5 assist musim ini, tapi Bojan Hodak tetap optimis. Penggantinya, Haye Adam, diprediksi starter untuk seimbangkan lini tengah. Kabar baiknya, dua bintang pulih: Marc Klok kembali pimpin orkestra dari belakang dengan visi passing tajam, sementara Edo Febriansah siap bantu di sayap. Di depan, Ciro Alves dan Ricky Kambuaya jadi ancaman utama—dua pemain ini sudah sumbang 7 gol bersama. Nick Kuipers di belakang juga solid, dengan rata-rata 2,5 tekel per laga.
Bali United justru lebih keropos. Irfan Bachdim absen satu bulan gara-gara cedera ankle kaki kanan yang kambuh dari laga sebelumnya, meninggalkan lubang besar di lini serang yang sudah mandul. Andhika Wijaya, bek kanan andalan, juga menepi akibat cedera saat pekan ke-10, memaksa Jansen rotasi ke bek muda. Tapi, ada silver lining: Eliano Reijnders, bek serbaguna Persib, bakal reuni dengan Jansen—mantan guru-murid di klub Belanda. Di sisi Bali, pemain kunci seperti Willian Pacheco (jika fit) dan striker lokal Haris Hadzhikadunic harus gantikan peran Bachdim. Pacheco, meski sempat absen akumulasi di laga lalu, punya rekam jejak bagus lawan Persib: 2 gol dari duel sebelumnya. Secara keseluruhan, kedua tim kehilangan 3-4 pemain inti, tapi Persib punya kedalaman skuad lebih baik.
Prediksi starting XI: Bali United kemungkinan pakai formasi 4-2-3-1 dengan Nadeo Argawinata di gawang, Pacheco di bek tengah, dan Hadzhikadunic up front. Persib balas dengan 4-3-3, Klok anchor midfield, Alves dan Saddil di sayap.
Strategi dan Faktor Lapangan
Lapangan rumput sintetis Dipta selalu jadi kartu as bagi tuan rumah. Cuaca Gianyar yang lembab plus dukungan suporter lokal—meski Bobotoh dilarang away day oleh PSSI—bisa bikin Persib kewalahan di babak pertama. Jansen diprediksi main pressing tinggi untuk ganggu build-up Persib, fokus eksploitasi kelemahan tanpa Guaycochea. Mereka akan andalkan serangan balik cepat lewat sayap, targetkan 2-3 peluang emas per babak.
Persib, di sisi lain, bakal sabar kuasai bola—rata-rata penguasaan 58% musim ini. Hodak kemungkinan instruksikan transisi cepat via Alves dan Ramdani, hindari jebakan offside yang sering jebak lawan Bali. Faktor stamina krusial: perjalanan panjang ke Bali plus jadwal padat bisa bikin Maung Bandung lelah di menit akhir. Statistik tunjukkan, 60% gol Persib musim ini lahir babak kedua, jadi mereka pintar simpan energi.
Secara taktik, ini duel guru-murid: Jansen kenal betul gaya Reijnders yang fleksibel di bek kiri, sementara Hodak siapkan rencana B tanpa Luciano. Jika hujan ringan seperti prakiraan cuaca, permainan bakal lebih kasar, untungkan Bali yang terbiasa kondisi tropis.
Kesimpulan
Big match ini diprediksi ketat, dengan Persib sedikit diunggulkan berkat tren positif dan head-to-head superior. Skor 1-2 untuk kemenangan tamu terasa realistis: Bali mungkin unggul dulu via set-piece, tapi Persib balikkan lewat gol Alves di babak kedua. Bagi Bali, poin dari laga ini bisa dorong mereka ke papan atas; buat Persib, ini langkah solid pertahankan gelar. Yang pasti, reuni Jansen-Reijnders tambah bumbu drama, dan penggemar layak saksikan duel dua raksasa yang sama-sama lapar kemenangan. Siap-siap untuk malam penuh gol dan emosi di Dipta—sepak bola Indonesia memang tak pernah membosankan.