Gianni Infantino Klaim Piala Dunia Antarklub Bernilai £1,5 Miliar. Menjelang final Piala Dunia Antarklub 2025 antara Chelsea dan Paris Saint‑Germain (PSG) di MetLife Stadium, Presiden FIFA Gianni Infantino mengungkapkan bahwa turnamen ini telah mencapai kesuksesan finansial yang besar. Ia bahkan menegaskan bahwa edisi perdananya dalam format 32 tim telah menghasilkan pendapatan mendekati £1,5 miliar (€1,7 miliar atau sekitar US$2,1 miliar). BERITA LAINNYA
Infantino ini sendiri mengungkapkan data yang sangat mencengangkan yaitu total pemasukan hampir mencapai US$2,1 miliar dari 63 pertandingan, setara dengan rata‑rata sekitar US$33 juta per laga. Ia menegaskan bahwa tak ada kompetisi klub lainnya di dunia yang mampu mencatat pendapatan rata‑rata per pertandingan sebesar ini. “Kejuaraan yang sangat bergengsi ini menjadi kompetisi klub paling sukses di dunia,” ujarnya dengan penuh keyakinan pada saat didepan media.
Menurut Infantino, kritik terpedas bahwa turnamen ini “tidak akan berhasil ” ternyata meleset. Ia menyatakan, “Kami mendengar secara finansial itu tidak akan bekerja dengan baik, akan tetapi saya bisa katakan kami menghasilkan lebih dari US$2 miliar,” sambil menekankan kembali skala ini dalam mata uang pounds. Ia juga menyoroti angka penjualan tiket yaitu sekitar 2,5 juta tiket terjual untuk total 63 pertandingan, dengan rata‑rata kehadiran penonton mencapai 40.000 orang per laganya.
Meskipun beberapa stadion dilaporkan tidak terisi penuh, jumlah ini dianggap impresif dengan hanya Premier League yang memiliki rata‑rata kehadiran setara. Infantino menyebut turnamen ini sebagai tonggak “era keemasan”. Ia menolak anggapan bahwa mayoritas pihak Eropa bersikap negatif, bahkan menyampaikan beberapa klub yang tidak lolos, seperti Liverpool, Arsenal, dan Man United, sempat menghubungi FIFA untuk bertanya bagaimana bisa ikut pada edisi masa depan.
Dalam kesempatan yang hampir sama persis, Infantino juga tidak segan-segan untuk mengapresiasi dukungan politik dan institusional secara mendalam, termasuk dari mantan Presiden AS yaitu Donald Trump. Dukungan tersebut, menurutnya, sangat penting dalam menyukseskan turnamen, seperti penyediaan stadion ber-AC dan bantuan logistik dari pihak kepolisian serta pemerintah setempat.
Namun, keberhasilan finansial yang berhasil dipreoleh ini bisa terjadi di tengah sejumlah tantangan. Banyak komentar menyebut dampak dari cuaca ekstrem terutama gelombang panas di Amerika Serikat yang memaksa penyelenggara mengutamakan stadion tertutup atau ber-AC, serta beberapa pertandingan sempat menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemain mengenai risiko kesehatan.
Kritik juga datang dari pelatih Jurgen Klopp yang menyebutkan bahwa format ini menambah beban jadwal dan dianggap “ide terburuk yang pernah dilaksanakan”. Selain itu, terdapat isu kesulitan menjual hak siar. Beberapa analisis menyatakan nilai kontrak dari media rights dan sponsorship tidak sebanding dengan estimasi optimis FIFA, dengan beberapa sumber menyebut prediksi pendapatan hak siar ini hanya berkisar antara US$500–700 juta, bukan angka miliaran seperti yang telah diklaim.
Meski demikian, Infantino bersikeras bahwa semua pendapatan akan disalurkan kembali kepada klub maupun pengembangan sepak bola, tanpa diserap oleh cadangan FIFA. Jelang final antara Chelsea dan PSG, Infantino kembali menyebut bahwa turnamen ini telah “mengubah lanskap sepak bola klub” dan menyiratkan harapan untuk menjadikannya agenda permanen setiap empat tahun.
Kesimpulan: Gianni Infantino Klaim Piala Dunia Antarklub Bernilai £1,5 Miliar
Meskipun menghadapi beragam kritik negatif, dari sisi pendapatan dan exposure global, Piala Dunia Antarklub versi 32 tim ini dinilai telah berhasil menarik sorotan dan dana besar, yang menandai babak baru dialektika antara komersialisasi dan tradisi dalam sepak bola modern.